DI SUDUT YANG SAMA
DI SUDUT YANG SAMA
kumasih di sini,
di sudut yang sama.
mengamati, dengan kedua mataku
yang semakin lama
semakin sayu
lelah
berdebu
lalu tanpak buram pada setiap penjuru ia tertuju
di sudut yang sama.
mengamati, dengan kedua mataku
yang semakin lama
semakin sayu
lelah
berdebu
lalu tanpak buram pada setiap penjuru ia tertuju
kumasih di sudut ini, dengan bara yang
kemudian semakin mereda
termakan hampa,
kemudian semakin mereda
termakan hampa,
akhirnya aku pun
melemah,
tak berdaya
menjadi tubuh yang tua,
renta
melemah,
tak berdaya
menjadi tubuh yang tua,
renta
ya, kumasih di sudut ini
setia memandangi
setiap pergerakan yang
terjadi.
setia memandangi
setiap pergerakan yang
terjadi.
Istimroor, Yk 30052014
0 komentar:
Posting Komentar